Home » » Cara Meningkatkan Bakat Alami Anak

Cara Meningkatkan Bakat Alami Anak

Diceritakan oleh Dewa Ayu Erniathi pada Sunday, March 1, 2015 | 11:35 AM

Cara Meningkatkan Bakat Alami Anak - Setiap anak memiliki potensi dan peluang yang sama untuk tumbuh menjadi anak yang cerdas dan mengembangkan potensinya secara maksimal. Orang tua, lingkungan, tenaga pendidik di sekolah, dan anak itu sendiri merupakan empat elemen penting yang akan mempengaruhi hal ini.

Implementasi sistem dan metode pendidikan secara tepat kepada anak akan memberikan dampak yang positif dalam perkembangannya serta bisa membantu untuk meningkatkan kecerdasannya. Selain dengan mengajarkan metode yang tepat, asupan nutrisi juga dapat menjadi penentu dari perkembangan otak sekaligus kesehatan sang anak kelak.

Untuk meningkatkan kecerdasan sang anak, orang tua memiliki peranan penting dalam memberi pengajaran di rumah. Betapa tidak, orang tua merupakan sosok pertama yang memberikan sentuhan ilmu bagi sang anak. Orang tualah yang mengajarkan bagaimana caranya untuk berbicara melalu perkenalan terhadap sebuah benda, bagaimana cara menyebutkan nama benda secara benar lewat bahasa lisan. Selain itu, orang tua juga bisa memberikan sentuhan ilmu secara audio dengan memperdengarkan lagu yang khusus untuk anak-anak.

Pelajaran yang diberikan pada anak di rumah baik itu secara audio maupun visual dapat membantu untuk merangsang IQ anak saat ia tumbuh dewasa. Selain memiliki potensi untuk tumbuh besar menjadi anak yang cerdas, seorang anak yang terlahir di dunia ini secara alamiah akan memiliki bakat dan potensi yang bisa dikembangkan dengan sendirinya atau melalui bantuan orang tua. Kondisi dan lingkungan juga bisa membantu perkembangan dari bakat alamiah tersebut, tergantung dari sejauh mana peran tersebut dimainkan.

Bakat alami pada anak bisa dibantu untuk dikembangkan melalui kemampuan baca dan menulis. Selain orang tua dirumah, peranan guru di sekolah  tentu saja memiliki tanggung jawab secara langsung pada hal ini.

Cara Meningkatkan Bakat Alami Anak
Bakat alami pada anak bisa dibantu untuk dikembangkan melalui kemampuan baca dan menulis.

- Pendidik (orang tua dan guru)

Memberikan metode pembelajaran pada anak sudah sewajibnya dilakukan secara bijaksana dengan melakukan pembelajaran secara bertahap dan berlanjut agar otaknya bisa bekerja sesuai dengan umur dan kapasitasnya. Metode ataupun pendekatan cara belajar yang diberikan tentu saja berbeda pada setiap anak, dan setiap jenis pendekatan tentu akan memberikan manfaat berbeda-beda pada saat ini maupun ketika ia dewasa nantinya.

Dari sisi orang tua atau pengajar, cara meningkatkan bakat alami anak yang tepat adalah dengan mencoba untuk menanamkan prinsip peduli terhadap kecerdasan dan bakat sang anak itu sendiri. Dengan tenaga pendidik yang memang memiliki kepedulian terhadap kecerdasan dan bakat anak tentunya akan lebih mudah dalam melakukan pendekatan sehingga minat sang anak akan ikut meningkat seiring dengan munculnya rasa menikmati pelajaran yang diterima. 

Hal ini sangatlah penting mengingat pada umumnya seorang anak akan memiliki tekanan atau rasa takut salah jika berada dalam kondisi belajar mengajar. Selain itu, tenaga pendidik yang profesional tentu tidak boleh bosan, jenuh atau meluapkan emosi saat mentransfer ilmu pada para anak didiknya.

- Lingkungan

Selain faktor dari pendidik, lingkungan juga memiliki peran besar, bahkan bisa dibilang cukup dominan. Lingkungan bukan hanya sebagai sebuah tempat untuk dilihat dan didengar oleh sang anak, namun bisa juga menjadi sebuah media pembelajaran yang baik, tapi terkadang justru berdampak negatif pada perkembangan kecerdasan dan bakatnya.

***

Cara meningkatkan bakat alami anak sangat tergantung terhadap peran dari orang tua, guru, lingkungan dan kondisi dari sang anak itu sendiri. Komponen-komponen inilah yang seharusnya memiliki sinergi berkesinambungan dalam usaha menghasilkan anak-anak cerdas dengan bakat dan keterampilan yang mumpuni.
Jika menurut Anda bermanfaat, silakan berbagi tulisan ini ke teman Anda dengan tombol Google+, Twitter, atau Facebook di bawah ini.
Comments
0 Comments
0 Comments

Berikan Komentar

Post a Comment

Translate This Page into